Dr. Taufik Kembangkan Instrumen Tes Motorik dan Biomotor untuk Atlet Bola Basket Mini Usia Dini

Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Yogyakarta kembali melahirkan doktor baru melalui Sidang Terbuka Promosi Doktor Program Studi S3 Pendidikan Kepelatihan Olahraga yang diselenggarakan pada Senin, 6 Oktober 2025. Dalam kesempatan tersebut, Taufik, dosen Universitas Negeri Malang, resmi meraih gelar Doktor dalam bidang Pendidikan Kepelatihan Olahraga dengan disertasi berjudul “Pengembangan Rangkaian Tes Keterampilan Motorik Kasar dan Biomotor pada Atlet Bola Basket Mini di Kota Malang.”

Penelitian yang dilakukan Dr. Taufik berangkat dari kebutuhan mendesak akan instrumen tes yang valid dan sesuai karakteristik perkembangan anak, khususnya dalam cabang olahraga bola basket mini. Selama ini, keterbatasan alat ukur yang komprehensif untuk menilai kemampuan motorik dan biomotor pada atlet muda menjadi tantangan dalam proses identifikasi serta pembinaan prestasi secara sistematis. Melalui penelitian pengembangan yang dilaksanakan dalam tujuh tahap — mulai dari studi pendahuluan dan penyusunan kerangka konseptual hingga validasi, uji reliabilitas, dan penyusunan norma — Dr. Taufik berhasil mengembangkan rangkaian tes motorik dan biomotor yang valid, reliabel, praktis, dan aplikatif. Produk yang dihasilkan meliputi 11 komponen tes, yaitu running, gallop, jump, slide, pivot, dribbling, passing & catching, shooting, agility, balance, dan speed.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen yang dikembangkan memiliki validitas isi sangat tinggi (Aiken’s V > 0,92), validitas kriteria kuat (r = 0,80), serta reliabilitas tinggi (r > 0,80; α ≥ 0,85). Norma hasil tes juga disusun dalam lima kategori performa, yaitu Sangat Baik, Baik, Cukup, Kurang, dan Sangat Kurang, untuk memudahkan pelatih dalam melakukan interpretasi hasil pengukuran. Selain itu, hasil uji kepraktisan menunjukkan bahwa instrumen ini sangat efisien, mudah diterapkan, dan melibatkan peserta secara aktif. Dalam kesimpulannya, Dr. Taufik menegaskan bahwa produk tes yang dikembangkan dapat menjadi alat ukur objektif dalam proses identifikasi awal, pemantauan perkembangan, serta evaluasi program pembinaan atlet bola basket mini usia dini.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan ilmu kepelatihan olahraga, khususnya dalam bidang talent identification dan athlete development di Indonesia. Keberhasilan Dr. Taufik dalam meraih gelar doktor menandai capaian penting bagi FIKK UNY sekaligus memperkuat kontribusi akademik Universitas Negeri Malang dalam riset kepelatihan olahraga. Disertasi ini menjadi bukti nyata sinergi antara penguasaan teori, ketelitian metodologis, dan dedikasi dalam menghasilkan inovasi ilmiah yang bermanfaat bagi dunia olahraga.