Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta kembali menorehkan prestasi akademik dengan terselenggaranya Sidang Terbuka Promosi Doktor atas nama Dahlan, kandidat Program Doktor Ilmu Keolahragaan, yang berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Pengembangan Model Latihan Beban Internal dan Beban Eksternal untuk Meningkatkan Kekuatan, Kecepatan, Power, dan Koordinasi Gerakan Dasar Karate Shotokan.”

Penelitian ini dilatarbelakangi kebutuhan model latihan yang terstruktur dan sesuai karakteristik performa atlet karate Shotokan. Banyak pelatih menggunakan latihan fisik yang belum sepenuhnya terstandardisasi, sehingga diperlukan model latihan yang berbasis bukti, praktis, dan dapat diterapkan secara luas dalam pembinaan.

Dengan menggunakan model Research and Development ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate), penelitian ini menghasilkan 12 model latihan fisik berbasis beban internal dan eksternal, yang telah melalui proses validasi ahli, uji coba terbatas, uji coba luas, hingga uji efektivitas terhadap atlet karate.

Hasil Utama Penelitian

Penelitian ini menunjukkan bahwa model latihan yang dikembangkan memiliki kualitas yang sangat baik, antara lain:

• Validitas sangat tinggi, dengan Aiken’s V berkisar 0,95–1,00 dari lima ahli materi.
• Kelayakan tinggi, ditinjau dari uji coba terbatas dan luas, dengan persentase penilaian atlet dan pelatih di atas 89%.
• Kepraktisan sangat baik, dengan skor 90%, menegaskan model ini mudah diterapkan dalam latihan.
• Efektivitas signifikan, berdasarkan uji Wilcoxon yang menunjukkan peningkatan kekuatan, kecepatan, power, dan koordinasi gerakan dasar karate Shotokan (p < 0,05).
• Produk akhir penelitian berupa buku panduan dan rangkaian 12 model latihan telah terbukti mampu meningkatkan performa biomotor atlet karate secara sistematis, terukur, dan efisien.

Dalam sidang terbuka, para penguji dan promotor menyatakan bahwa disertasi ini memberikan kontribusi yang nyata terhadap pengembangan ilmu kepelatihan olahraga, khususnya dalam bidang karate Shotokan. Atas pencapaian tersebut, Dahlan resmi memperoleh gelar Doktor Ilmu Keolahragaan dari FIKK UNY.

FIKK UNY mengucapkan selamat kepada Dr. Dahlan atas prestasi akademik yang membanggakan dan kontribusi ilmiah yang signifikan bagi pengembangan sport science di Indonesia.